Patofisiologi dan Pathway Efusi Pleura - Sekolahstikes
Sekolahstikes.com
– pathway dan patofisiologi efusi pleura. Efusi Pleura menurut Soeparman tahun
1996 adalah suatu keadaan dimana terdapat penumpukan cairan di rongga pleura
selain cairan dapat juga terjadi penumpukan pus atau darah. Efusi Pleura adalah
terkumpulnya cairan abnormal dalam kavum Pleura (Arif Mansjoer, 1999 : 484).
Etiologi
Menurut
Hudak dan Gallo (1998 : 562) penyebab terjadinya efusi pleura antara lain :
1.
Peningkatan tekanan negatif intra pleura
2.
Penurunan tekanan osmotik koloid darah
3.
Peningkatan tekanan kapiler subpleural
4.
Ada inflamasi atau neoplastik
Faktor
predisposisi :
Efusi
pleura eksudat , efusi pleura eksudat,
Gambaran
Klinis
Menurut
Nettina, (1996 : 229) gambaran klinis efusi pleura adalah
Nyeri
dada, dispnea atau nyari saat bernafas, batuk, ciri khas lainnya yaitu dullness
bila dilakukan pemeriksaan secara perkusi pada area penumpukan cairan, suara
nafas melemah atau hilang, pada area penumpukan cairan. Menurut Hudak dan Gallo
(1998 : 560) adalah dispnea bervariasi nyeri pleuritik ruang interkosta
menonjol pada efusi yang berat, suara nafas berkurang, vokal fremitus menurun.
Patofisiologi Efusi Pleura
Pleura
parietalis dan viseralis letaknya berhadapan satu sama lain dan hanya
dipisahkan oleh selaput tipis cairan serosa lapisan tipis dari selaput ini
memperlihatkan adanya keseimbangan antara transudasi dari kapiler-kapiler
pleura dan reabsorpsi oleh vena viseral dan parietal dan saluran getah bening.
Efusi pleura adalah istilah yang digunakan penimbunan cairan dlm rongga pleura,
efusi pleura dpt berupa transudat ataupun eksudat. Transudat terjadi pada saat
peningkatan tekanan vena pulmonalis, misalnya pda kasus payah jantung kongestif
pada kasus ini keseimbangan kekuatan menyebabkan pengeluaran cairan dari
pembuluh.
Transudat
juga terjadi pada hipoproteinemia seperti pada penyakit hati dan ginjal atau
penekanan tumor pada vena kava. Penimbunan transudat dlm rongga pleura disebut
juga dengan hidrotorak. Cairan pleura tertimbun pada dasar paru-paru karena
gaya gravitasi. Penimbunan eksudat terjadi
jika terdapat peradangan / keganasan pleura dan akibat peningkatan
permeabilitas kapiler atau ganguan absorpsi
pada getah bening.
Terdapat
perbedaan antara eksudat dan transudat dari kadar protein yang dikandungnya dan
dari berat jenisnya. Transudat mempunyai berat jenis kurang dari 1, 015
sedangkan kadar proteinnya < 3 %. Untuk cairan eksudat berat jenis dan kadar
proteinnya lebih tinggi.
Pathway Efusi Pleura
Pemeriksaaan
Diagnostik
Adapun
beberapa pemeriksaan yang menunjang adanya efusi Plaura adalah :
1.
Foto Rontgen
adanya
cairan dalam cavum plaura walaupun cairan masih sedikit pada efusi plaura
ringan.
2.
Ultra Sonografi
Untuk
mengetahui lokasi cairan untuk tujuan fungsi
3.
Torakosintesis
Suatu
tindakan pengambilan cairan plaura untuk membedakan cairan tersebut transudat,
eksudat, atau pas.
4.
Blood gas Analysis.
DONASI VIA PAYPAL
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk memperpanjang domain https://www.sekolahstikes.my.id/. Terima kasih.
Postingan Lebih Baru
Postingan Lebih Baru
Postingan Lama
Postingan Lama