Kita mempunyai 2 rahang yaitu atas dan bawah. Rahang atas merupakan sebagian dari wajah yg bersatu dg tulang muka yg lain. Tepat di bagian atas rahang terdapat ruangan Sinus maxilaris atau antrum. Ruangan ini amat penting karena ada beberapa penyakit yg dapat menjalar ke sinus maxilaris. Lebih keatas dari ruangan ini terdapat Sinus Frontalis. Rahang bawah tergantung lepas dan hanya satu sendi berhubungandg tulang kepala. Pada rahang bawah dan atas terdapat tulang alveolar tempat gigi tertanam.

Gigi  mempunyai hubungan yang erat dengan bagian lain dari kepala atau dengan organ tubuh. Seperti organ tubuh yg lain gigi juga harus mendapat suplai makanan. Saraf gigi berasal dari cabang saraf kepala yang disebut dengan Nervus trigeminus. Saraf menuju ke keganglion (simpul saraf) dan ganglion akan terbagi menjadi 3 cabang. Cabang pertama menuju bagian atas matadan berakhir dekat hidung. Cabang kedua berjalan ke bag bawah mata dan keluar dari rahang bawah pada bagian bawah gigi geraham kecil pertama.

Gigi rahang atas mendapat suplai saraf cabang kedua trigeminus sedang gigi rahang bawah mendapat suplai saraf dari cabang ketiga nervus trigeminus. Saraf berjalan dari akar menuju ke pulpa

FISIOLOGI PENGUNYAHAN

                Makanan dalam mulut dilumatkan dan dihancurkan dg cara mengunyah. Setelah beberapa waktu makanan menjadi lunak sehingga dapat dirasakan enaknya oleh saraf perasa yg terdapat pada lidah. Air ludah dialirkan oleh 3 saluran pembuluh yg ada di rahang bawah, bawah lidah dan dibagian pipi. Air ludah mengandung albumin, kalium, foosfor, natrium lemak dll., ini dapat menetralkan asam dan basa dalam mulut, selain itu air ludah dapat membentuk lapisan tipis untuk menghalangi kontak antara bakteri dengan gusi dan gigi, shg dpt membersihkan sisa makanan dari permukaan gigi dan pada saat yang sama melindungi jaringan dari pengaruh bakteri.

MACAM MACAM GIGITAN  (OKLUSI)

                Oklusi merupakan istilah yang dipakai untuk menunjukkan hubungan rahang dimana mulut dalam keadaan terkatup. Dalam keadaan normal maka rahang bawah sedikit lebih kebelakang daripa da rahang atas. Terkadang ada juga penyimpangan misal rahang atas lebih kedepan banyak (mulut monyong) ataupun rahang bawah lebih kedepan banyak (seperti cakil). Gigitan edge to edge bilamana ujung gigi seri atas dan bawah bertemu satu sama lain.

 PENYAKIT GIGI DAN MULUT

                Walaupun amat jarang terjadi, tapi bahaya yg datangnya dari penyakit ini terkadang dapat mendatangkan kematian.  Oleh karena itu jangan menganggap remeh penyakit gigi dan membiarkannya begitu saja karena dikira kurang berbahaya. Sering orang baru menyadari bagaimana pentingnya gigi tersebut bila gigi yg telah berlubang sakitnya luar biasa karena berdenyut terus-menerus dan bengkak. Penyakit gigi yg paling banyak dijumpai dalam mulut yaitu CARIES GIGI.

DENTAL CARIES                  

Definisi Yaitu kerusakan organik matrik gigi oleh aksi proteolitik organisme , diikuti oleh asam dari acidogenik organisme  disebut juga lubang pada gigi. Daerah yg paling sering terkena caries yaitu fissur, leher gigi dan kontak antara 2 gigi.

Etiologi :

-        Kuman bacilus acidopilus

-        Kelainan cairan tubuh dan sebagian makanan

-        Bahan kimia yang berasal dari sisa makanan

Teori terjadinya caries :

¡  Teori struktural

¡  Teori Endogen

¡  Teori Exogen

                                a.Teori asam WD Miller

                                b.Proteolytic teori

                                c.Factorial Triad dari Keyes dan Gordon.

Teori Struktural

                Gigi dg struktu r yg baik jarang terkena karies

Teori endogen

                Caries bukan merupakan infeksi tapi proses yang berasal dari dalam. Teori ini berpendapat ada aliran Lympe yg menghubungi pulpa gigi yang akhirnya berhubungan dengan ludah. Proses ini disertai dengan resorpsi dari enzim gigi yang dapat menyebabkan terjadinya perubahan dari jaringan gigi sehingga menjadi caries.

ž  Teori Exogen

                Menurut teori ini penyebabnya dari luar dimulai dari enamel, dentin dan pulpa gigi.

ž  Teori exogen dibagi menjadi 3 yaitu :

                Teori asam W.D Miller

                Proses caries disebabkan oleh  karbohidrat dari sisa makanan yang difermentasikan oleh mikroorganisme yaitu kuman acidogenik menjadi asam organik yang sebagian besar adalah asam Laktat. Asam tersebut bisa melarutkan bagian anorganik gigi, tahap berikutnya organik gigi dilarutkan enzim yang dihasilkan oleh kuman proteolitik , pada akhirnya kedua fase berjalan bersama-sama. Kuman yg membentuk asam yg kuat ini yakni Lakto bacilus acidophilus. Menurut penyelidikan terakhir ternyata kuman Streptococus ( Salivary dan Viridans ) dapat membuat asam lebih cepat 2 x lebih banyak dari laktobacilus.