KEKEBALAN TUBUH MANUSIA / IMUNITAS / IMUNITY
Kekebalan
manusia dibagi menjadi 2 yaitu :
I.
NATURAL
IMUNITY (KEKEBALAN ALAMI)
II.
AQUIRED
IMUNITY (KEKEBALAN YANG DIDAPAT)
Kekebalan yang diddapat
ada 2 yaitu Aktif dan Pasif :
Aktif berasal dari alami
dan buatan sedangkan pasif ada alami dan juga buatan
I. I. Natural
Imunity
Natural imunity adalah kekebalan yang sudah ada didalam tubuh manusia,
mulai dalam kandungan sampai dilahirkan dan seterusnya. Ada beberapa kekebalan
alami berdasarkan :
1. Ras Imunity
Yaitu kekebalan masing – masing bangsa tidak sama misal : orang kulit putih lebih tahan terhadap penyakit TBC
paru bila dibanding kulit hitam.
2. Spesies Imunity
Pada spesies – spesies tertentu mempunyai kekebalan terhadap penyakit
tertentu. Sedang spesies lainnya tidak.
Contoh : binatang berkaki 4 misal sapi, domba, lebih tidak tahan terhadap
penyakit Rabies.
3. Personal Imunity
Setiap individu ada spesies yang sama tetapi tiap – tiap tidak sama. Hal
ini tergantung terhadap :
-
Faktor genetika
-
Faktor
lain misalnya orang / individu yang telah mendapatkan vaksinasi ( imunisasi )
pasti lebih kebal dari pada orang yang tidak mendapatkan vaksi.
-
Pengalaman
– pengalaman belum pernah menderita penyakit tertentu misal : Gizi seseorang.
II. II. Aquired
Imunity
Aktif : yang dimaksud aktif yaitu tubuh orang tersebut aktif membentuk
zat kebal ( antibodi )
Aktif Alami : adalah individu yang telah sembuh dari sakit, sedangkan
kekebalan yang didapat dari kekebalan buatan,
yaitu yang mendapat vaksinasi. Vaksinasi adalah kegiatan memasukkan”
Vaksen” kedalam tubuh seseorang dengan tujuan agar yang tubuh mendapatkan
vaksin memperoleh antibodi.
VAKSEN adalah kuman / mikroorganisme yang dilemahkan kekekuatannya
sehingga bila dimasukkan didalam tubuh manusia tidak menimbulkan sakit. Tetapi
justru akan mendapatkan zat kebal terhadap mikroorganisme tertentu.
Contohnya :
Vaksin BCG atau kepanjangan dari Basik Calmate Guerin ) mikrobakteri
tubercolosa yang dilemahkan kekebalannya diberikan bayi umur 0 – 3 Bulan.
Sehingga pada tubuh bayi mendapatkan antibodi terhadap penyakit TBC.
Vaksin Hepatitis B.
Virus Hepatitis B yang dilemahkan kekebalannya.
Bila dimasukkan dalam tubuh manusia maka tidak akan sakit. Maka kekebalan
yang didapat secara pasif.
Kekebalan Yang diDapat secara Pasif Alami : kekebalan janin dalam
kandungan yang didapat dari ibunya lewat plasenta.
Pasif Buatan : adalah seseorang yang diberi secara hiper imun ( serum
hiper imun ).
Serum hiperimun yaitu plasma darah yang mengandung zat kebal atau anti
bodi.
Contoh : ATS (Anti tetanus Serum ) perlu diberikan pada pasien yang
mengalami luka dalam.
Hal ini untuk mencegah pemberian ATS agar pasien tidak terkena penyakit
tetanus. Kalau pasien diberikan ATS.
Pasien harus diberikan kartu ats, sebab umur ATS ini bisa atau masih bermanfaat
minimal 3 tahun.
Personal Imunity ( Kekebalan Individu )
Selain faktor genetika didalam tubuh manusia ada sel leukosit ada 3 macam
:
-
Granulosit
jumlah 70%
-
Monosit jumlah 5%
-
Limfosit
jumlah 25%
Sel darah putih bisa
digambarkan pasukan tubuh manusia untuk melawan organisme yang masuk.
Lymfosit T disebut antibodi seluler.
Lymfosit B selanjutnya menjadi sel
plasma . sel plasma yaitu sel yang banyak yang mengandung R.E granuler. Gunanya
untuk pembentukan protein yang disebut globulin.
Protein globulin ini banyak terdapat
dicairan tubuh, termasuk dalam plasma darah. Dan berperan sebagai antibodi (zat
kebal) sehingga disebut Imunoglobulin (Ig) = ANTIBODI HUMORAL
5 Jenis Imunoglobulin :
-
Ig
G = Gama
-
Ig
M = Miu
-
Ig
A = Alfa
-
Ig
D = Delta
-
Ig
E = Epsilon
DONASI VIA PAYPAL
Bantu berikan donasi jika artikelnya dirasa bermanfaat. Donasi akan digunakan untuk memperpanjang domain https://www.sekolahstikes.my.id/. Terima kasih.
Postingan Lebih Baru
Postingan Lebih Baru
Postingan Lama
Postingan Lama